Sidang Komisi B berlangsung Ricuh

Liputan6.com, Jakarta: Sidang Komisi B Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia yang membahas organisasi di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (25/9) siang, berlangsung riuh. Masing-masing perwakilan dari Kadin Daerah dan asosiasi saling berebut ingin menyampaikan aspirasinya soal hak suara dalam pemilihan ketua umum Kadin periode 2010-2015.

Salah seorang perwakilan dari asosiasi meminta agar haknya suaranya
dari yang diberikan saat ini, yaitu 30. "Jika ada masalah, kami (asosiasi) yang dipanggil pemerintah, karena itu kami minta hak suara kami ditambah," kata seorang perwakilan kadin. "Kami minta 40 sampai 50 suara," kata anggota Kadin lainya.

Tak mau kalah, perwakilan anggota Kadin Daerah dari kabupaten meminta hak yang sama. "Kalau satu asosiasi mendapat hak satu suara, kami Kadin kabupaten juga meminta satu kabupaten satu suara," ucapnya.

Di tengah hiruk pikuk itu, pimpinan sidang akhirnya memetuk palu. Namun, sejumlah peserta sidang tidak puas. Mereka tetap meminta diberikan kesempatan menyampaikan aspirasi mereka. Pimpinan sidang pun mengalah, masing-masing baris diberikan kesempatan untuk mengajukan empat perwaklan.

Seorang perwakilan dari Kadin Kalimantan pun berteriak lantang. "Kalimantan semuanya pak. Kalau tidak, kami pindah ke Malaysia," kata perwakilan dari Kalimantan itu. Tak sampai disitu, permintaan pimpinan agar empat wakil perbaris kembali ditanggapi. "Jangan pakai baris pak, pulau saja. Apa perlu Pulau Kalimantan pindah ke Malaysia," ucapnya.

Suasanya sidang yang riuh menjadi hiburan tersendiri bagi para jurnalis yang menonton melalui tevelisi di ruang media center. Sejumlah celetukan yang muncul selalu memancing tawa para jurnalis. Ruang media center pun yang tadinya sepi menjadi ramai dengan tertawaan para jurnalis. Sementara itu, saat ini sedang tengah diskor 30 menit.(BOG)